Glosarium
Daring | Merupakan akronim (singkatan) dari dua kata: “dalam” dan “jaringan”. Dalam Bahasa Inggris, berarti “online”. |
Diagram Frayer | Grafik visual yang dikembangkan oleh Dorothy Frayer untuk membantu murid dalam mendefinisikan konsep atau kosakata. Diagram ini dibagi menjadi empat bagian: definisi, karakteristik, contoh dan bukan contoh. |
Diferensiasi Konten | Diferensiasi konten merujuk pada strategi membedakan pengorganisasian dan format penyampaian konten. Konten adalah materi pengetahuan, konsep, dan keterampilan yang perlu dipelajari murid berdasarkan kurikulum. |
Diferensiasi Produk | Merujuk pada strategi memodifikasi produk hasil belajar murid, hasil latihan, penerapan, dan pengembangan apa yang telah dipelajari. |
Diferensiasi Proses | Merujuk pada strategi membedakan proses yang harus dijalani oleh murid yang dapat memungkinkan mereka untuk berlatih dan memahami isi (content) materi. |
Kesiapan belajar (Readiness) | Kapasitas atau kesiapan murid untuk mempelajari materi baru. Kesiapan ini terkait dengan berbagai hal, diantaranya: pengetahuan, konsep dan keterampilan awal yang saat ini dikuasai oleh murid; miskonsepsi; tingkat perkembangan kognitif, afektif dan fisik; keterampilan berpikir, dan sebagainya. |
Lingkungan Belajar | Lingkungan yang berada di sekitar seseorang dan yang mempengaruhi proses belajar mengajar. |
Minat | Suatu keadaan mental yang menghasilkan respons terarah kepada suatu situasi atau objek tertentu yang menyenangkan dan memberikan kepuasan kepadanya. |
Peer Teaching | Metode pembelajaran tutor sebaya yang merupakan strategi pembelajaran kooperatif dimana rasa saling menghargai dan mengerti dibina di antara orang-orang yang bekerja bersama. |
Pembelajaran Berdiferensiasi | Usaha menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu. |
Profil Belajar | Merupakan pendekatan yang disukai murid untuk belajar, yang dipengaruhi oleh gaya berpikir, kecerdasan, budaya, latar belakang, jenis kelamin, dan lain-lain. |
Scaffolding | Suatu teknik pembelajaran di mana murid diberikan sejumlah bantuan, kemudian perlahan-lahan diadakan pengurangan terhadap bantuan tersebut hingga pada akhirnya, murid dapat menunjukkan kemandirian yang lebih besar dalam proses pembelajaran. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar