๐ RANGKUMAN MATERI IPS KELAS VII
Materi Pokok: C. Sosialisasi dan Pembentukan Kepribadian
1. Pengertian Sosialisasi
Sosialisasi adalah proses seseorang mempelajari dan
menginternalisasi nilai, norma, kebiasaan, dan pola perilaku yang berlaku dalam
masyarakat agar dapat berperan sebagai anggota masyarakat yang baik.
Melalui sosialisasi, individu belajar:
- Bagaimana
cara berperilaku sesuai harapan masyarakat.
- Peran
sosial yang harus dijalankan (sebagai anak, teman, siswa, warga negara).
- Nilai-nilai
moral, sosial, dan budaya yang berlaku.
Tujuan Sosialisasi
- Membentuk
kepribadian individu.
- Membantu
individu mengenal lingkungan sosialnya.
- Menumbuhkan
kemampuan berinteraksi sosial.
- Menanamkan
nilai dan norma masyarakat.
Manfaat Sosialisasi
- Membantu
seseorang beradaptasi dengan lingkungannya.
- Membentuk
identitas diri dan karakter sosial.
- Menumbuhkan
rasa tanggung jawab sosial.
2. Agen Sosialisasi
Agen sosialisasi adalah pihak-pihak yang berperan dalam
menanamkan nilai, norma, dan kebiasaan kepada individu. Agen ini bisa berbentuk
lembaga sosial maupun individu.
a. Keluarga
- Agen
sosialisasi pertama dan utama.
- Anak
belajar berbicara, berperilaku sopan, menaati aturan, serta mengenal kasih
sayang.
- Nilai-nilai
seperti kejujuran, tanggung jawab, dan disiplin ditanamkan melalui contoh
dan nasihat.
b. Teman Sebaya (Teman Sepermainan)
- Anak
belajar bergaul dan bekerja sama.
- Menumbuhkan
rasa solidaritas, sportivitas, dan empati.
- Lingkungan
teman sebaya dapat berpengaruh positif maupun negatif terhadap kepribadian
seseorang.
c. Sekolah
- Tempat
individu memperoleh pendidikan formal.
- Mengajarkan
nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, kerja sama, dan nasionalisme.
- Guru
dan teman menjadi contoh perilaku sosial yang baik.
d. Media Massa
- Meliputi
televisi, internet, media sosial, radio, majalah, dan lainnya.
- Memberikan
informasi, hiburan, serta contoh perilaku.
- Dapat
menjadi sarana sosialisasi yang baik jika digunakan secara bijak, namun
juga berisiko menanamkan nilai negatif bila tidak disaring.
3. Proses Sosialisasi
Sosialisasi terjadi melalui beberapa tahapan perkembangan
dalam diri individu.
a. Tahap Persiapan (Preparation Stage)
- Terjadi
sejak bayi hingga anak mulai bisa meniru.
- Anak
mulai mengenali simbol, suara, dan ekspresi.
- Belum
memahami makna tindakan sosial.
b. Tahap Meniru (Imitation Stage)
- Anak
mulai meniru perilaku orang dewasa di sekitarnya.
- Belum
ada kesadaran penuh akan nilai di balik perilaku itu.
- Contoh:
meniru cara berbicara orang tua atau guru.
c. Tahap Siap Bertindak (Play Stage)
- Anak
mulai memahami peran tertentu dan mulai memainkannya.
- Mulai
menyadari aturan dan tanggung jawab sederhana.
- Contoh:
bermain peran menjadi “guru” atau “dokter”.
d. Tahap Penerimaan Norma Kolektif (Game Stage)
- Individu
mampu memahami berbagai peran sosial secara bersamaan.
- Menyadari
pentingnya aturan dan norma bersama.
- Terjadi
pada usia remaja ke dewasa, di mana seseorang sudah memiliki kesadaran
moral dan tanggung jawab sosial.
Kesimpulan
Sosialisasi adalah proses penting dalam pembentukan
kepribadian individu. Tanpa sosialisasi, manusia tidak dapat menjadi makhluk
sosial yang berperan dengan baik di masyarakat. Proses ini terjadi sepanjang
hidup melalui berbagai agen seperti keluarga, sekolah, teman sebaya, dan media
massa.
๐งพ LKPD (Lembar Kerja
Peserta Didik)
Materi: Sosialisasi dan Pembentukan Kepribadian
Kelas: VII SMP
A. Identitas
- Nama:
.............................................
- Kelas:
.............................................
- Tanggal:
..........................................
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan ini, peserta didik diharapkan
mampu:
- Menjelaskan
pengertian sosialisasi.
- Mengidentifikasi
agen-agen sosialisasi di lingkungan sekitar.
- Mendeskripsikan
tahapan proses sosialisasi.
- Menunjukkan
contoh perilaku hasil proses sosialisasi dalam kehidupan sehari-hari.
C. Petunjuk Kegiatan
- Bacalah
rangkuman materi di atas dengan seksama.
- Diskusikan
bersama teman kelompokmu contoh nyata dari setiap agen sosialisasi.
- Tuliskan
hasil pengamatan dan pendapatmu di lembar kerja.
- Jawablah
pertanyaan dengan jujur dan berpikir kritis.
D. Kegiatan dan Tugas
1. Aktivitas 1 – Mengenal Sosialisasi
Tuliskan dengan kata-katamu sendiri pengertian sosialisasi
dan tujuannya.
๐ Jawaban:
................................................................................................................
................................................................................................................
2. Aktivitas 2 – Agen Sosialisasi di Sekitarku
Lengkapi tabel berikut dengan contoh nyata dari kehidupan
sehari-harimu:
No |
Agen Sosialisasi |
Contoh Nilai/Perilaku yang Diajarkan |
Contoh Kegiatan |
1. |
Keluarga |
||
2. |
Teman Sebaya |
||
3. |
Sekolah |
||
4. |
Media Massa |
3. Aktivitas 3 – Tahapan Sosialisasi
Cocokkan setiap tahap proses sosialisasi dengan contoh
perilaku berikut:
Tahapan Sosialisasi |
Contoh Perilaku |
a. Tahap Persiapan |
|
b. Tahap Meniru |
|
c. Tahap Siap Bertindak |
|
d. Tahap Penerimaan Norma Kolektif |
4. Aktivitas 4 – Refleksi Diri
Jawablah pertanyaan reflektif berikut:
- Siapa
agen sosialisasi yang paling berpengaruh dalam hidupmu? Mengapa?
- Nilai
apa yang paling kamu pelajari dari keluarga dan sekolah?
- Bagaimana
kamu menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari?
E. Penilaian / Evaluasi
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar:
- Jelaskan
pengertian sosialisasi!
- Sebutkan
empat agen sosialisasi dan perannya!
- Mengapa
keluarga disebut agen sosialisasi utama?
- Apa
perbedaan antara tahap meniru dan tahap siap bertindak?
- Bagaimana
cara agar media massa memberikan pengaruh positif dalam proses
sosialisasi?
F. Rubrik Penilaian
Aspek yang Dinilai |
Kriteria |
Skor Maks |
Pemahaman konsep sosialisasi |
Menjelaskan dengan benar dan jelas |
25 |
Ketepatan contoh agen sosialisasi |
Memberi contoh konkret dan relevan |
25 |
Kemampuan analisis tahap sosialisasi |
Dapat mengaitkan tahap dengan perilaku nyata |
25 |
Sikap reflektif dan tanggung jawab |
Menunjukkan sikap sadar nilai sosial |
25 |
Total Skor Maksimum |
100 |
Apakah kamu ingin saya tambahkan versi LKPD dalam format
tabel siap cetak (Word/PDF) agar bisa langsung digunakan di kelas?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar