Halooo.... Semoga bermanfaat

Senin, 20 Oktober 2025

LKPD DAN RANGKUMANMATERI PEMAHAMAN LOKASI TEMPAT TINGGAL IPS KELAS VII

 ๐Ÿ“˜ RANGKUMAN MATERI IPS KELAS VII

๐ŸŒ B. LOKASI TEMPAT TINGGAL

1.      PEMAHAMAN LOKASI SUATU TEMPAT MELALUI PETA DAN KOMPONEN PETA


๐Ÿงญ 1. Pengertian Peta

Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar yang diperkecil dengan skala tertentu dan dilengkapi simbol-simbol untuk menunjukkan kenampakan alam maupun buatan manusia.
Peta berfungsi untuk memberikan informasi tentang lokasi, arah, jarak, dan hubungan antar tempat di permukaan bumi.


๐Ÿ—บ️ 2. Fungsi Peta

Peta memiliki banyak fungsi dalam kehidupan sehari-hari, antara lain:

  1. Menunjukkan lokasi suatu tempat di permukaan bumi.
  2. Menentukan arah dan jarak antar daerah.
  3. Membantu perencanaan pembangunan, misalnya jalan, jembatan, dan permukiman.
  4. Sarana pendidikan, terutama dalam pembelajaran geografi dan IPS.
  5. Membantu navigasi, baik darat, laut, maupun udara.
  6. Menyajikan data spasial untuk analisis wilayah dan lingkungan.

๐Ÿงฉ 3. Jenis-Jenis Peta

Peta dapat dibedakan berdasarkan beberapa aspek:

a. Berdasarkan Isinya:

  1. Peta Umum → menampilkan kenampakan alam dan buatan manusia.
    Contoh: peta dunia, peta Indonesia, peta provinsi.
  2. Peta Tematik → menampilkan tema atau data tertentu.
    Contoh: peta kepadatan penduduk, peta curah hujan, peta hasil tambang.

b. Berdasarkan Skala:

  1. Peta Kadaster → skala sangat besar (< 1:5.000), digunakan untuk perencanaan bangunan.
  2. Peta Skala Besar → 1:5.000 – 1:250.000, menggambarkan wilayah kecil secara detail.
  3. Peta Skala Sedang → 1:250.000 – 1:500.000, untuk wilayah kabupaten/provinsi.
  4. Peta Skala Kecil → > 1:500.000, menampilkan wilayah luas seperti negara atau dunia.

c. Berdasarkan Bentuk:

  1. Peta Datar → pada bidang datar, seperti kertas atau layar.
  2. Peta Timbul (Relief Map) → menampilkan bentuk permukaan bumi secara tiga dimensi.
  3. Peta Digital → dibuat dengan komputer atau satelit (misalnya Google Maps).

๐Ÿงญ 4. Komponen-Komponen Peta

Sebuah peta yang baik harus memiliki komponen utama agar mudah dibaca. Komponen tersebut meliputi:

  1. Judul Peta
    → Menunjukkan isi atau tema peta.
  2. Skala Peta
    → Perbandingan antara jarak di peta dengan jarak sebenarnya di permukaan bumi.
    Rumus:
    [
    \text{Skala} = \frac{\text{Jarak di Peta}}{\text{Jarak Sebenarnya}}
    ]
  3. Arah Mata Angin
    → Menunjukkan orientasi arah (utara, selatan, timur, barat).
  4. Legenda (Keterangan)
    → Menjelaskan arti dari simbol-simbol yang digunakan pada peta.
  5. Simbol Peta
    → Gambar atau tanda untuk mewakili objek tertentu, seperti gunung, sungai, kota, jalan, dll.
    Jenis simbol:
    • Simbol titik (kota, pelabuhan)
    • Simbol garis (jalan, sungai)
    • Simbol area (hutan, laut, sawah)
  6. Inset (Peta Sisipan)
    → Peta kecil untuk memperjelas lokasi wilayah tertentu yang lebih kecil.
  7. Garis Tepi (Frame)
    → Pembatas area peta agar terlihat rapi.
  8. Tata Warna
    → Warna digunakan untuk membedakan kenampakan alam:
    • Hijau = dataran rendah
    • Kuning = perbukitan
    • Coklat = pegunungan
    • Biru = perairan
  9. Sumber dan Tahun Pembuatan Peta
    → Menunjukkan keaslian dan waktu data peta dibuat.

๐ŸŒ 5. Menentukan Lokasi Suatu Tempat

Lokasi suatu tempat dapat ditentukan melalui dua cara:

a. Lokasi Absolut

→ Lokasi yang ditentukan oleh garis lintang dan garis bujur (koordinat geografis).
Contoh:
Jakarta terletak pada 6° LS dan 106° BT.

b. Lokasi Relatif

→ Lokasi yang ditentukan berdasarkan kondisi sekitar atau letak terhadap wilayah lain.
Contoh:
Indonesia terletak di antara dua benua (Asia dan Australia) dan dua samudera (Hindia dan Pasifik).


๐Ÿงฎ 6. Menghitung Skala dan Jarak pada Peta

Contoh:
Jarak Jakarta–Bandung di peta = 6 cm.
Skala peta = 1 : 1.000.000
Maka jarak sebenarnya = 6 × 1.000.000 = 6.000.000 cm = 60 km


๐ŸŒ 7. Peta, Globe, dan Atlas

Jenis

Ciri

Kelebihan

Kekurangan

Peta

Gambaran bumi di bidang datar

Mudah dibawa, mudah dibuat

Terjadi distorsi bentuk dan ukuran

Globe

Miniatur bumi berbentuk bola

Menunjukkan bentuk bumi sebenarnya

Tidak praktis untuk dibawa

Atlas

Kumpulan peta dalam buku

Informasi lengkap dan bervariasi

Kurang praktis untuk lapangan


๐Ÿ’ก Kesimpulan

Peta adalah alat penting dalam memahami lokasi, arah, dan hubungan antarwilayah. Dengan memahami komponen peta dan cara membacanya, kita dapat menganalisis kenampakan alam dan kegiatan manusia di berbagai daerah dengan lebih akurat.


๐Ÿ“„ LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)

Tema: Pemahaman Lokasi Suatu Tempat melalui Peta dan Komponen Peta


๐Ÿซ Identitas LKPD

  • Mata Pelajaran: Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
  • Kelas/Semester: VII / Ganjil
  • Topik: Peta dan Komponen Peta
  • Alokasi Waktu: 2 x 45 menit

๐ŸŽฏ Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, peserta didik dapat:

  1. Menjelaskan pengertian dan fungsi peta.
  2. Menyebutkan komponen-komponen peta.
  3. Menghitung jarak sebenarnya berdasarkan skala peta.
  4. Menentukan lokasi absolut dan relatif suatu wilayah.
  5. Menunjukkan sikap teliti dan kerja sama dalam membaca peta.

๐Ÿง  A. Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)

  • Guru menampilkan peta Indonesia dan mengajukan pertanyaan pemantik:

“Bagaimana cara kalian mengetahui jarak antara kota tempat tinggalmu dengan ibu kota provinsi?”

  • Siswa mengemukakan pendapat secara singkat.

๐Ÿงญ B. Kegiatan Inti (60 Menit)

1. Eksplorasi

Amati peta Indonesia yang tersedia di kelas atau pada buku paket.
Jawablah pertanyaan berikut:

No

Pertanyaan

Jawaban

1

Apa judul peta tersebut?

2

Skala apa yang digunakan?

3

Sebutkan 3 simbol yang kamu temukan beserta artinya!

4

Di mana arah utara pada peta tersebut?

5

Sebutkan warna yang digunakan untuk menunjukkan daerah pegunungan!


2. Aplikasi (Perhitungan Skala)

Gunakan data berikut:
Jarak di peta antara Surabaya dan Malang = 4 cm
Skala peta = 1 : 1.500.000

๐Ÿ‘‰ Hitung jarak sebenarnya antara kedua kota tersebut!

[
\text{Jarak sebenarnya} = _________________
]


3. Analisis (Menentukan Lokasi)

Jawablah pertanyaan berikut:

  1. Tentukan lokasi absolut Indonesia!
  2. Jelaskan lokasi relatif Indonesia terhadap benua dan samudra sekitarnya!
  3. Mengapa posisi geografis Indonesia menyebabkan beragamnya kegiatan ekonomi penduduk?

๐Ÿงฉ C. Kegiatan Penutup (20 Menit)

  • Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran.
  • Guru memberikan refleksi dan umpan balik.
  • Siswa mengerjakan tugas rumah:

Carilah peta tematik tentang curah hujan di Indonesia dan jelaskan apa informasi yang bisa kamu peroleh dari peta tersebut!


๐Ÿงพ D. Penilaian

Aspek

Kriteria

Skor

Pengetahuan

Ketepatan menjawab pertanyaan dan menghitung skala

0–100

Keterampilan

Kerapian dan ketepatan mengidentifikasi komponen peta

0–100

Sikap

Keaktifan, kerja sama, dan ketelitian

0–100

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar