AKTIVITAS 2 : Zat Campuran di Lingkungan Sekitar
• Tujuan Percobaan
Menyelidiki macammacam campuran
• Hipotesis / perkiraan sementara
…………………………………………………………………………………….…………………
• Alat dan Bahan
a. 4 buah gelas bening
b. Air bening secukupnya
c. Sendok 1 sendok gula
d. 1 sendok garam
e. 1 sendok pasir
f. 1 sendok minyak goreng
g. Alat tulis
• Langkah kerja
a. Siapkan alat dan bahan
b. Beri label pada masingmasing gelas misalnya gelas A, gelas B, gelas C, dan gelas D
c. Masukkan air bening secukupnya pada keempat gelas
d. Masukkan 1 sendok gula ke dalam gelas A, kemudian diaduk
e. Masukkan 1 sendok garam ke dalam gelas B, kemudian diaduk
f. Masukkan 1 sendok pasir ke dalam gelas C
g. Masukkan 1 sendok minyak goreng ke dalam gelas D
h. Amati apa yang terjadi pada gelas tersebut.
• Data Hasil
Berilah tanda centang (✓) pada tabel di bawah ini!
No. |
Larutan |
Homogen |
Heterogen |
1. |
|
|
|
2. |
|
|
|
3. |
|
|
|
4. |
|
|
|
• Diskusi
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah kalian lakukan, diskusikan pertanyaanpertanyaan di bawah ini!
1. Apakah larutan campuran air dan gula dapat bercampur? Apakah campurannya terlihat dan dapat dibedakan ? Jawab:
…………………………………………………………………………………………………
2. Apakah larutan campuran air dan garam dapat bercampur? Apakah campurannya terlihat dan dapat dibedakan ? Jawab:
…………………………………………………………………………………………………
3. Apakah larutan campuran air dan pasir dapat bercampur? Apakah campurannya terlihat dan dapat dibedakan ? Jawab:
…………………………………………………………………………………………………
4. Apakah larutan campuran air dan minyak goreng dapat bercampur? Apakah campurannya terlihat dan dapat dibedakan ?
Jawab:
…………………………………………………………………………………………………
5. Mengapa sebuah larutan disebut campuran homogen? Jawab:
…………………………………………………………………………………………………
6. Mengapa sebuah larutan disebut campuran heterogen ? Jawab:
…………………………………………………………………………………………………
• Kesimpulan
Berdasarkan percobaan, apa kesimpulannya? (Ingat! Kesimpulan itu menjawab dari tujuan)
…………………………………………………………………………………………..…………
…………………………………………………………………………………………..…………
1. Campuran
Campuran adalah gabungan beberapa zat dengan perbandingan tidak tetap tanpa melalui reaksi kimia. Dalam kehidupan kita banyak dijumpai campuran seperti air sungai, tanah, udara, makanan, minuman, larutan garam, dan larutan gula. Sifat zat asli zat pembentuk campuran ada yang masih dapat dibedakan dan ada pula yang tidak dapat dibedakan. Di dalam udara tercampur beberapa unsur yang berupa gas antara lain nitrogen, oksigen, karbondioksida, dan gas lainnya. Dalam udara juga terdapat beberapa senyawa antara lain: asap dan debu.
Tabel perbedaan senyawa dan campuran
No |
Senyawa |
Campuran |
1 |
Terbentuk melalui reaksi kimia |
Terbentuk tanpa melalui reaksi kimia |
2 |
Perbandingan massa unsur dan senyawa tetap |
Perbandingan massa unsur dan senyawa tidak tetap |
3 |
Tersusun dari beberapa unsur saja |
Tersusun dari beberapa unsur atau beberapa senyawa |
4 |
Sifat komponen penyusun senyawa berbeda dengan aslinya |
Sifat komponen penyusun campuran sesuai dengan sifat masing-masing |
5 |
Melalui proses kimia komponen penyusun senyawa dapat dipisahkan |
Melalui proses fisika komponen penyusun senyawa dapat dipisahkan |
Campuran dikelompokkan menjadi 2 yaitu:
1. Campuran homogen
Pernahkah Ananda mencampurkan sirup kesukaan dengan air? Ketika keduanya diaduk, apakah Ananda dapat membedakan mana sirup dan mana air? Pasti tidak kan. Nah itulah yang dinamakan campuran homogen. Campuran homogen adalah campuran antara 2 zat atau lebih yang partikelpartikel penyusunnya tidak dapat dibedakan lagi. Campuran homogen sering disebut dengan larutan. Contoh larutan homogen seperti campuran antara air dan gula menjadi larutan gula, campuran air dan garam menjadi larutan garam. Larutan tersusun atas pelarut dan zat terlarut. Pelarut universal adalah air.
Gambar 1. Campuran Homogen Sumber : Dok. Kemdikbud
Selain itu, ada juga campuran antar logam dengan logam lainnya, seperti stainless steel banyak digunakan untuk keperluan alat memasak, alat kesehatan. Stainless steel merupakan campuran antara logam besi, krom dan nikel. Campuran antar emas, tembaga dan perak akan menghasilkan emas putih.
Pembagian larutan ada 3, yaitu:
a) Asam
b) Basa
c) Garam
2. Campuran heterogen
Contoh campuran heterogen adalah campuran pasir dan air. pada campuran tersebut dapat dibedakan antara pasir dan air hal ini terjadi karena zatnya tidak dapat saling bercampur.
campuran heterogen adalah campuran antara dua macam zat atau lebih yang partikel penyusunnya masih dapat dibedakan satu sama lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar